Tugas 2 (kelompok)
Dwi Lucky Ramadhan22211245
Rahmat Rizki 25211792
Resi Sekundra Putra 25211986
Soal :
1. Mengapa fungsi komunikasi bahasa disebut fungsi dasar?
Mengapa pula disebut fungsi utama?
2. Apa fungsi alami bahasa dan fungsi buatan?
3. Apa yang dimaksud dengan metakomunikasi?
Jawaban :
1. Karena komunikasi bahasa itu merupakan alat komunikasi
yang setiap saat kita gunakan. Kita sebagai manusia yang diciptakan sebagai
mahkluk social pasti akan sering menggunakan bahasa dalam kehidupan sehari hari
kita untuk berkomunikasi. Mengapa disebut fungsi utama karena memang bahasa itu
sangat penting untuk alat komukasi kita terhadap orang lain untuk menciptakan
sebuah interaksi.
2. Bahasa alami atau bahasa natural adalah suatu bahasa yang diucapkan, ditulis, atau diisyaratkan (secara visual atau isyarat lain) oleh manusia untuk komunikasi umum. Bahasa jenis ini dibedakan dengan bahasa formal – seperti bahasa pemrograman komputer atau "bahasa" yang digunakan dalam kajian logika formal, terutama logika matematika – serta bahasa buatan.
Sedangkan bahasa buatan adalah sebuah bahasa yang kosa katanya dan tata bahasanya diciptakan oleh sesorang ataupun sekelompok orang. Bahasa buatan ini digunakan dalam komunikasi manusia, beberapa lainnya diciptakan untuk digunakan dalam karya fiksi atau eksperimen, komunikasi rahasia, atau bahkan hanya untuk iseng saja. Contoh bahasa-bahasa buatan manusia yg paling terkenal adalah bahasa Esperanto, Ido, Solresol, Interlingua.
Bahasa Esperanto adalah bahasa yang diciptakan untuk mempermudah komunikasi antar berbagai bangsa di dunia. Setelah lebih dari seratus tahun digunakan, bahasa Esperanto telah menjadi bahasa yang hidup, dan mampu mengungkapakan secara penuh segala nuansa fikiran manusia. Esperanto adalah bahasa antar bangsa yang netral, karena ia adalah milik semua orang dan membuat komunikasi antar bangsa menjadi mungkin tanpa adanya kecendrungan ke arah hegemoni budaya, politis, agamis atau ekonomis sama sekali.
Bahasa Solresol dikembangkan oleh Francois Sudre pada paruh pertama abad kesembilan belas, Solresol adalah contoh dari sebuah bahasa tambahan internasional: bahasa, direncanakan sengaja disederhanakan dibuat dalam rangka untuk membuat komunikasi di seluruh dunia lebih mudah. Solresol adalah bahasa pertama yang mendapatkan pengakuan apapun, tapi apa benar-benar membuatnya unik adalah dasar musik: ini berisi total hanya tujuh suku kata, terdiri dari nama-nama dari skala musik (do re mi fa la si jadi).
Bahasa Interlingua adalah bahasa buatan intenasional (IAL) yang
dikembangkan antara 1937 sampai 1951 oleh International Auxiliary Language Association (iala). Ia merupakan bahasa buatan yang kedua atau ketiga
terbaik (setelah Esperanto dan mungkin Ido) dan juga bahasa buatan naturalis yang terpopular. Sebagian besar perbendaharaan kata, tatabahasa, dan fitur-fitur yang lain berasal dari bahasa sejadi.
Interlingua dikembangkan untuk menggabungkan tatabahasa yang mudah dan hampir
tetap dengan perbendaharaan kata yang
sepunya dengan paling banyak bahasa yang mungkin. Justera, ia amat sangat mudah
dipelajari, paling tidak untuk mereka yang bertuturan bahasa asli
yang merupakan sebagian sumber perbendaharaan kata dan tata bahasa Interlingua.
Sebaliknya, Interlingua juga bisa digunakan sebagai pengenalan singkat ke
banyak bahasa sejadi. Interlingua juga luar biasa karena ia dapat dipahami
dengan cepat oleh ratusan juta orang yang bertuturan bahasa Romawi.
Nama "Interlingua" berasal
dari kata-kata Latin,
inter yang berarti "antara" dan lingua yang membawa
pengertian, "lidah" atau "bahasa". Morfem-morfem itu
adalah tepat sama dalam bahasa Interlingua. Justeru, Interlingua adalah
"antara bahasa" atau “bahasa transisi”.
3. Komunikasi tidak hanya tergantung pada pesan tetapi juga
pada hubungan antara pembicara dengan lawan bicaranya. Metakomunikasi adalah
suatu komentar terhadap isi pembicaraan dan sifat hubungan antara yang
berbicara, yaitu pesan di dalam pesan yang menyampaikan sikap dan perasaan
pengirim terhadap pendengar. Contoh: tersenyum ketika sedang marah.
Metakomunikasi harus kita sadari
keberadaanya, hal ini penting mengingat pengaruh meta-komunikasi yang kuat akan
selalu menyertai setiap pesan.
“Metakomunikasi” :
- Merupakan uraian yang
menggambarkan hubungan antara komunikator dan komunikan saat melakukan komunikasi.
Metakomunikasi dapat berupa pesan verbal dan non verbal. Contohnya dengan tetap
tersenyum walaupun sedang marah.
- Metakomunikasi adalah suatu
komentar terhadap isi pembicaraan dan sifat hubungan antara yang berbicara,
yaitu pesan di dalam pesan yang menyampaikan sikap dan perasaan pengirim
terhadap pendengar.
Konsep metakomunikasi dapat
diilustrasikan sebagai berikut, Anda dapat berkomunikasi tentang semua hal yang
ada di dunia - tentang meja dan kursi dimana Anda sedang duduk didepan komputer
yang sedang Anda gunakan, atau tentang bagian yang sedang Anda baca sekarang,
dan bahasa yang Anda gunakan sekarang adalah bahasa pemrograman. Kita sebut
saja semua ini sebagai objek komunikasi, karena Anda berbicara mengenai
berbagai objek. Tapi perlu diperhatikan juga bahwa Anda tidak terbatas untuk
berbicara tentang objek, Anda juga bisa berbicara tentang berbicara Anda, Anda
bisa berkomunikasi tentang komunikasi Anda, sehingga semua aktivitas ini dapat
disebut sebagai metakomunikasi. Dengan cara yang sama, Anda pun bisa
berkomunikasi menggunakan bahasa lainnya (meta-bahasa) untuk berbicara tentang
bahasa dengan menggunakan bahasa pemrograman.
Perbedaan antara objek komunikasi
dan meta-komunikasi bukan hanya secara keilmuan, hal itu sangatlah terlalu
sederhana, oleh karena perlu diketahui bahwa perbedaan diantara kedua bentuk
komunikasi tersebut sangat penting dipahami guna menghindari berbagai kerancuan
dan konflik dari berbagai interaksi komunikasi interpersonal.
Sebenarnya, Kita menggunakan
perbedaan ini setiap hari, namun tidak menyadarinya. Misalnya, ketika Kita mengirim
komentar di sebuah forum jejaring sosial kepada seseorang dengan komentar
bernada sinis namun kemudian meletakkan smiley di akhir komentar. Dengan
mengkomunikasikan smiley, bagi komunikan dapat dimaknai sebagai “pesan yang
tidak dipahami secara harfiah, melainkan dapat dipahami bahwa dalam pesan
tersebut komunikator sedang mencoba menyampaikan humor.“ Dengan demikian
kedudukan smiley adalah sebagai metapesan, merupakan pesan tentang pesan.